Ater: AMR Layak Dua Periode
TALIABU – Relawan dan simpatisan Aliong Mus – Ramli (AMR) di Kecamatan Tabona memadati arena kampanye terbuka AMR di kandang Calon Bupati usungan partai berlambang kepala Banteng (PDIP), Kamis (29/10/2020).
Calon Bupati dan Wakil Bupati Petahana nomor urut 02 AMR menggelar kampanye di kawasan Markas Besar (mabes) AMR Desa Habunuha yang dilakukan secara sekaligus dengan 2 desa tetangga yakni Desa Wolio dan Desa Tabona. dibanjiri simpatisan dan relawan AMR dengan mengenakan kostum AMR 2 Periode.
Amatan media ini dilokasi sejak pukul 10:25 WIT nampak relawan dan simpatisan AMR begitu semangat dan antusias dari desa Wolio, desa Habunuha dan desa Tabona mulai berdatangan memadati arena kampanye dengan mengenakan atribut Aliong Mus – Ramli bertajuk AMR 2 periode maupun atribut partai koalisi.
Kendati Speed Boat pasangan calon Bupati nomor urut 02 yang ditumpangi kandidat Petahana baru tiba pukul 16.00 WIT di Pelabuhan Kecamatan Tabona, ratusan relawan dan simpatisan AMR tetap antusias menjemput kandidat petahana dengan tarian Cakalele dan tarian Yusa setelah memberikan kalung bunga kepada Paslon AMR.
Politisi DPD II Partai Golkar Kabupaten Pulau Taliabu, Asrul yang disapa akrab Ater selaku putra kelahiran Tabona dalam orasi politiknya pada kampanye tersebut secara berapi – rapi menyebutkan bahwa memilih bersama AMR dan melawan anak kampung sendiri pada momentum pilkada Taliabu tahun 2020 adalah pilihan yang tepat sebab AMR masih yang terbaik untuk melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan di Pulau Taliabu lima tahun mendatang.
Bagi dia, karir kepemimpinan politik Aliong Mus dari partai Golkar hingga ke parlemen serta jabatan Bupati defenitif Taliabu adalah salah satu alasan bahwa Aliong Mus adalah sosok kaum muda yang layak untuk dijadikan panutan sekaligus pemimpin di negeri Hemungsia sia dufu.
“Saya mau bilang, jika para pejuang bangsa kita bapak Soekarno pernah mengatakan berikan saya sepuluh pemuda maka akan kuguncang dunia, maka pemuda yang dimaksudkan adalah sosok pemuda seperti bapak Aliong Mus yang telah banyak berkontribusi terhadap pembangunan dan tidak pernah mengkhianati hak rakyat,” katanya mengutip sepenggal bahasa tokoh pendiri Bangsa, bung Karno.
Putra Tabona itu juga menggambarkan kesuksesan Calon Wakil Bupati Petahana Ramli selama 35 tahun berkiprah sebagai abdi negara dan masyarakat selaku Anggota Kepolisian Negara dengan rekam jejak yang baik dan sukses selama berkarir.
Bagi dia, AKBP Ramli yang sudah menjadi mantan Kabag Humas Polda Malut dan mantan kapolsek Taliabu barat dengan segudang pengalamannya dan rekam jejak karir yang baik tentu layak menjadi sosok teladan yang pantas dipilih sebagai wakil Bupati mendampingi Aliong Mus demi masa depan Pembangunan.
“Saya juga ingin sampaikan bahwa pak Ramli juga ini bukan kaleng-kaleng, karena memiliki segudang pengalaman sebagai abdi negara dan abdi masyarakat selama 35 tahun berkiprah sebagai anggota polisi. Sebagaimana Soekarno pernah berkata, berikan saya 10 orang tua maka saya akan mencabut gunung semeru dari akarnya. dan orang tua yang dimaksud adalah orang tua seperti pak Ramli ini” teriaknya disahut tepuk tangan meriah.
Dua gambaran rekam jejak kepemimpinan tersebut lanjut Ater, tidak dimiliki Paslon lain di Taliabu yang hanya terkesan menghianati kehendak rakyat selama dipercayakan menjadi legislatif baik di tingkat Kabupaten maupun legislatir di propinsi hanya memiliki prestasi dengan segudang rekam jejak yang tidak menguntungkan bagi masyarakat.
“Calon lain disebelah sana pernah dipercayakan oleh rakyat sebagai anggota legislatif kabupaten untuk memperjuangkan hak-hak rakyat, tapi belum sempat berbuat untuk rakyat sudah diberhentikan dari Anggota DPRD lalu dipenjara karena perlakuannya sendiri. Lalu dipilih kembali oleh ribuan rakyat sebagai Wakil Rakyat di provinsi Maluku Utara dengan harapan ia dapat mewakili ribuan masyarakat Taliabu untuk bersuara lantang kepada gubernur demi kepentingan rakyat Taliabu, tapi apa yang dia perlihatkan saat ini lagi – lagi justru mengecewakan hati rakyat karena meninggalkan amanat rakyat di DPRD dan meminta untuk dipilih menjadi bupati. Lalu apa alasan kita untuk memilih orang seperti ini,” sindirnya.
Sebagai anak sekampung kata Ater, ia pun cukup bangga jika ada anak sekampung yang menjadi orang nomor satu di daerah ini, Namun hal itu memerlukan alasan – alasan yang rasional dan itu dapat dilihat dari sosok kepemimpinan dan rekam jejak yang baik.
Untuk itu, mantan presiden BEM sastra Dan Budaya (Sasbud) Unkhair Ternate itu mengaku memilih berjuang bersama AMR karena tidak menemukan alasan untuk berjuang bersama calon lain meskipun berasal dari kampung yang sama.
“Sebagai anak sekampung, saya juga pasti bangga jika ada anak sekampung yang menjadi Bupati di daerah ini. Tapi setidaknya berikan kami alasan agar kami merasa pantase untuk memperjuangkan anake kampung di momentum kali ini. sebab Kami juga punya hati nurani, jika yang dipertontonkan kepada kami adalah pekerjaan proyek jalan Jorjoga -Tabona saja tidak selesai, dan yang di pertontonkan adalah upah pekerja berbulan bulan tidak di bayar, maka apa alasan kami untuk memilih orang seperti ini,” katanya.
Ia berharap, warga Taliabu dapat menentukan pilihan politik yang benar dipilkada 9 Desember 2020 nanti dengan menggunakan hak pilih di TPS. dan Aliong Mus bagi dia adalah calon bupati yang layak dipilih kembali.
Sekedar diketahui, kampanye paslon AMR di Kandang banteng sore itu membuat suhu politik di kecamatan Tabona mulai memanas, namun kampanye terbuka AMR di Tabona berjalan aman dan lancar. (Tim)
Komentar