Ribuan Pohon Cengkeh di Desa Beringin Ludes Terbakar

Daerah2,174 views

TALIABU – Kebakaran hebat terjadi di Dusun Air Sara, Desa Beringin, Kecamatan Taliabu Barat Laut, Kabupaten Pulau Taliabu (Pultab), Minggu (23/2/2020). Kebakaran hebat ini menghanguskan ribuan pohon cengkeh yang terhampar di areal perkebunan.

Dari sejumlah informasi yang diterima oleh Media ini,  diduga titik api berawal dari lokasi perkebunan milik salah satu warga berinisial LU. Saat itu, pemilik kebun tengah membakar batang kayu yang sudah ditebang sebelumnya.

“Sumber Api di duga dari kebun LU (inisial),” ujarnya.

Namun akibat tiupan angin kencang sehingga api merembes ke kebun yang ada di sekitarnya. Hal ini diperparah dengan alat seadanya sehingga menyulitkan warga memadamkan api.

“Sudah dua hari berlangsung kebaran ini, mulai dari hari Sabtu, (22/02/2020) sekitar pukul 15;00 WIT sampai Minggu. Kami sulit padamkan api karena selain angin kencang, kami memadamkan api dengan alat seadanya,” ungkap sumber yang dihimpun dilokasi kejadian, Minggu (23/2/2020).

Berdasarkan informasi yang dihimpun dilapangan, lahan kebun cengkeh yang terbakar tersebut milik beberapa warga.

“Identitas pemilik lahan La Syarifudin Deba, Ilyasi,  Abd. Salam, Jafar La Jate, La Mbala, La Manda, serta La Ode Madisafi,” sebut sumber yang enggan disebutkan namanya.

Sumber mengatakan, tidak banyak yang bisa dilakukan warga saat insiden itu terjadi. Kini upaya pemadaman api secara manual terus dilakukan oleh warga.

Baca Juga:   Sadarkan Masyarakat Menghadapi Bencana, BPBD Kota Mataram Gelar Sosialisasi dan Edukasi

“Sampai saat ini warga masih berada dilokasi kebakaran untuk berusaha memadamkan api sambil menunggu bantuan dari instansi terkait agar masalah ini segera diatasi,”harapnya.

Hingga kini belum diketahui secara pasti kerugian akibat kebakaran kebun cengkeh.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pulau Taliabu, Sutomo Teapon saat dikonfirmasi oleh media ini mengatakan dirinya masih terus melakukan pemantauan.

“Masih menunggu laporan dari Tim yang ada di lokasi,” katanya. (Al)

Komentar